Sabtu, 01 Desember 2012

Kepayang






I. Segurat retak di tembikar hati
   Saat aromamu melepas sunyi

   Tanpa menggumankan sepatah kata
   Kau ikatkan simpul takdir
   Pada detik aku mencoba menipu
   Menghindari gemuruh dadaku penuh namamu

II. Kenapa detik tak pernah bilang
     Kapan munculnya senang
     Kapan datangnya sayang

             : Tiba-tiba aku mabuk kepayang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar